"Selamat nata ya,semoga hari ini hari yang berkah bagimu"
Ucapan hari raya kepada mereka sama saja dengan kita selamat atas sujud yang mereka lakukan pada salib,bahkan perbuatan seperti lebih besar dosanya disisi Allah.Ucapan selamat seperti ini lebih dibenci Allah dibanding seseorang memberi ucapan pada orang yang minum minuman keras,membunuh jiwa,berzina,atau ucapan pada selamat lainnya.
Orang orang seperti ini tidak mengetahui kejelekan dari amalan yang mereka perbuat.Oleh kerena itu,barangsiapa memberi ucapan selamat pada seseorang yang berbuat maksiat,bi'dah ,atau kekafuran,maka dia pantas,mendapatkan kebencian dan murka Allah ta'ala."-demikian perkataan ibnul Qoyyim rahimullah.
Dari penjelasan diatas,maka dapat kita tangkap bahwa mengucapkan selamat hari raya pada mereka adalah sesuatu yang diHARAMkan.
Alasannya,ketika mengucapkan seperti ini berarti seseorang itu setuju dan ridho dengan syiar kekufuran yang mereka perbuat.Meskipun seseorang tidak ridho terhadap syiar kekafiran lainnya karena Allah ta'ala sendiri tidak meridhoi hal tersebut.
Allah ta'ala berfirman :
إِنْ تَكْفُرُوا فَإِنَّ اللَّهَ غَنِيٌّ عَنْكُمْ وَلَا يَرْضَى لِعِبَادِهِ الْكُفْرَ وَإِنْ
تَشْكُرُوا يَرْضَهُ لَكُمْ
"Jika kamu kafir maka sesungguhnya Allah tidak memerlukan iman(mu) dan Dia tidak meridhai kekafiran bagi Hamba-nya ; dan jika kamu bersyukur ,niscaya dia meridhai bagimu kesyukuranmu itu (Qs. Az zumar [39] : 7)
Allah ta'ala juga berfirman :
الْيَوْمَ أَكْمَلْتُ لَكُمْ دِينَكُمْ وَأَتْمَمْتُ عَلَيْكُمْ نِعْمَتِي وَرَضِيتُ لَكُمُ الْإِسْلَامَ دِينًا
"pada hari ini telah kusempurnakan untuk kamu agamamu , dan telah Ku-ucapkan kepadamu nimat-Ku ,dan telah ku ridhai islam itu agama bagimu".(QS.Al- Maidah [5] 3)
((Sumber fb sumber sunnah sidrap ))
